BAHAN DISKUSI KLP 5 KELAS B
AUDIO
: BELAJAR DAN MENYIMAK
Audio adalah
suara atau bunyi yang dihasilkan oleh getaran suatu benda, agar dapat
tertangkap oleh telinga manusia, getaran tersebut harus kuat minimal 20 kali
perdetik. Media audio menurut sadiman adalah media untuk menyampaikan pesan
yang akan disampaikan dalam bentuk lambang – lambang auditif, baik verbal
(kedalam kata – kata atau bahasa lisan) maupun non verbal. Pengembangan media
udio sama halnya dengan pengembangan media lainnya yang secara garis besar
meliputi perencanaan, produksi dan evaluasi.
Fungsi media
audio adalah sebagi alat bantu bagi para pendidik, karena sifatnya hanya
sekedar membantu, maka dalam pemanfaatannya memerlukan bantuan metode atau
media lain, sehingga pengalaman dan pengetahuan siap dimiliki oleh pendengar
yang akan membantu keberhasilan.
Selain itu juga sudjana menambahkan Pamanfaatan fungsi media audio dalam pengajaran terutama digunakan dalam: Pengajaran musik literaty (pembacaan sajak), dan kegiatan dokumentasi, Pengajaran bahasa asing, apakah secara audio ataupun secara audiovisual, Pengajaran melalui radio atau radio pendidikan, Paket-paket belajar untuk berbagai jenis materi, yang memungkinkan siswa dapat melatih daya penafsirannya dalam suatu bidang studi. Istilah audio begitu sering terdengar ditelinga kita baik itu dari orang yang mengetahui arti dari audio itu sendiri ataupun tidak. Secara sepintas kita mengetahui istilah audio itu berkaitan dengan berbagai hal terutama yang berhubungan dengan indra pendengaran. Istilah yang begitu dekat dengan audio ialah visual dimana visual ini sering diartiakan dengan adanya gambaran yang terlihat sedangkan untuk audionya adalah pendengaran. Dalam kehidupan sehari – hari komunikasi yang bersifat auditif (pita suara atau piringan suara) sangat mendominasi kehidupan manusia. Dimulai dari bangun tidur sampai mau tidur kembali
Selain itu juga sudjana menambahkan Pamanfaatan fungsi media audio dalam pengajaran terutama digunakan dalam: Pengajaran musik literaty (pembacaan sajak), dan kegiatan dokumentasi, Pengajaran bahasa asing, apakah secara audio ataupun secara audiovisual, Pengajaran melalui radio atau radio pendidikan, Paket-paket belajar untuk berbagai jenis materi, yang memungkinkan siswa dapat melatih daya penafsirannya dalam suatu bidang studi. Istilah audio begitu sering terdengar ditelinga kita baik itu dari orang yang mengetahui arti dari audio itu sendiri ataupun tidak. Secara sepintas kita mengetahui istilah audio itu berkaitan dengan berbagai hal terutama yang berhubungan dengan indra pendengaran. Istilah yang begitu dekat dengan audio ialah visual dimana visual ini sering diartiakan dengan adanya gambaran yang terlihat sedangkan untuk audionya adalah pendengaran. Dalam kehidupan sehari – hari komunikasi yang bersifat auditif (pita suara atau piringan suara) sangat mendominasi kehidupan manusia. Dimulai dari bangun tidur sampai mau tidur kembali
PENGGUNAAN
MEDIA AUDIO
Dalam pembuatan
atau penggunaan media ada beberapa peralatan pokok yang harus diperhatikan
diantaranya : mikrofon, alat perekam (recorder), alat pemutar hasil rekaman (
player), alat penyampur sumber suara (mixer) dan beberapa fasilitas lainnya
yang diperlukan. Langkah–langkah untuk mempersiapkan media audio adalah:
Mempersiapkan diri, Mempersiapkan kesiapan siswa, Mendiskusikan membahas materi
program audio, Mendengarkan materi audio yang akan dibahas. Sedangkan menurut
sudjana langkah – langkah yang harus dipersiapkan dalam menggunakan media audio
meliputi tiga hal yaitu : langkah persiapan meliputi : persiapan dalam rencanakan,
memberikan pengarahan terhadap siswa mengenai ide – ide yang sulit, menentukan
sasaran, periksa peralatan. Langkah penyajian meliputi : menyajikan waktu yang
tepat, mengatur situasi ruangan, berikan motivasi untuk siswa.
Tindak lanjut. Teknik
penggunaan rekaman antara lain : Kelas harus dibawa kearah belajar mendengarkan
rekaman secara aktif, Guru hendaknya mengenal dan memahami rekaman tersebut, Menguasai
penggunaan rekaman dan cakap mempergunakan rekaman dalam belajar, Kegiatan
lanjutan. Teknik dalam perekaman radio pendidikan, mengusulkan hal – hal yang
harus diperhatikan adalah sebagai berikut : pilih subjek atau tema yang menarik
dan mengundang perhatian mereka, Tentukan garis- garis besar cerita atau
membuat synopsis, Tentukan pemain, pelaku, penangungjawab dan sebagainya, Adakan
latihan diluar studio untuk melatih penjiwaan mereka, Pilih sound effect yang
sesuai, kemudian coba rekam dan adakan revisi.
MENDENGAR
DAN MENYIMAK
Secara fisiologis mendengar adalah proses
dimana gelombang suara yang memasuki telinga bagian luar dipancarkan kegendang telinga, diubah menjadi getaran
mekanis ditelinga bagian tengah dan diubah ditelinga bagian dalam menjadi
signal (impulse) yang bergerak menuju otak.Proses psikologis dari menyimak
dimulai dari kesadaran dan perhatian seseorang tentang suara atau pola
pembicaraan (menerima), yang dilanjutkan dengan identifikasi dan pengenalan
signal audiotoring spesifik (penguraian makna) dan berakhir dengan pemahaman
(mengerti). Mendengar dan menyimak juga merupakan proses komunikasi dan
belajar. Kemampuan memahami pesan yang diuraikan maknanya dipengaruhi oleh
kemampuan sang penerima memahami pesan tersebut. Pemancaran dan penerimaan
dalam mendengar dan menyimak mungkin saja terhambat oleh sejumlah halangan
diantaranya: Volume suara terlalu kecil atau terlalu besar. Kalau terlalu
kecil,kita kesulitan menangkap makna dengan akurasi apapun. Kalau terlalu
besar, kita berusaha menutupi telinga kita, yang menyingkirkan suara – suara
yang mengggangu. Suara yang selalu monoton memicu kelelahan auditori, yaitu
sebuah proses “kehilangan” perlahan – lahan atau kehilangan kesadaran akan
sebuah sumber suara. Kemampuan mendengar seseorang mungkin secara fisik
terhambat karena gangguan kehilangan ketajaman pendengaran yang signifikan.
1. Jelaskan
jenis – jenis menyimak yang anda ketahui ?
2. Sebutkan
keuntungan dan keterbatasan audio yang anda ketahui ?

75 Komentar:
Saya Sri Aryati Artha dan anggota kelompok saya : Suharti patatangnga,Surahma,Vetty dan Waode Suhartini akan menjawab pertanyaan nomor satu
1.Menyimak ekstensif: merupakan sebuah jenis kegiatan menyimak tanpa harus ada bimbingan langsung dari seorang guru karena hal-hal yang disimak bersifat umum dan bebas.
2. Menyimak intensif: merupakan jenis kegiatan menyimak yang bersifat umum dan bebas serta memerlukan bimbingan langsung dari para guru. Pada umumnya menyimak intensif diarahkan pada sebuah kegiatan atau hal tertentu.
Sri Aryati Artha akan menjawab pertanyaan nmor 2
Kelebihan Media Audio adalah :
a. Merupakan peralatan yang sangat murah dan lumrah sehingga mudah dijangkau oleh masyarakat.
b. Rekaman dapat digandakan untuk keperluan perorangan sehingga isi pesan dapat berada ditempat secara bersamaan.
c. Merekam peristiwa atau isi pelajaran untuk digunakan kemudian.
d. Rekaman dapat digunakan sendiri sebagai alat diagnosis guna untuk membantu meningkatkan keterampilan membaca,mengaji dan berpidato.
e. Dalam pengoperasiannya relatif sangat mudah.
Kekurangan Media Audio adalah :
a. Dalam suatu rekaman sulit menemukan lokasi suatu pesan atau informasi, jika pesan atau informasi tersebut berada ditengah – tengah pita, apalagi jika radio, tape tidak memiliki angka – angka penentuan putaran.
b. Kecepatan rekaman dan pengaturan trek yang bermacam – macam menimbulkan kesulitan untuk memainkan kembali rekaman yang direkam pada suatu mesin perekam yang berbeda.
Say perwkilan dari kelompok 4..Saya akan menjwb pertayaan nomor 1...Menyimak dibagi menjadi dua yaitu:
1. Menyimak ekstensif: merupakan sebuah jenis kegiatan menyimak tanpa harus ada bimbingan langsung dari seorang guru karena hal-hal yang disimak bersifat umum dan bebas.
Menyimak ekstensif dibagi menjadi empat, yaitu:
Menyimak sosial
Menyimak sekunder
Menyimak estetik
Menyimak pasif
2. Menyimak intensif: merupakan jenis kegiatan menyimak yang bersifat umum dan bebas serta memerlukan bimbingan langsung dari para guru. Pada umumnya menyimak intensif diarahkan pada sebuah kegiatan atau hal tertentu.
Menyimak intensif dibagi menjadi enam, yaitu:
Menyimak kritis
Menyimak konsentratif
Menyimak kreatif
Menyimak eksploratif
Menyimak interogatif
Menyimak selektif
Saya perwkilan klmpok 4 akan menjawab pertanyaan nomor 2..
1.Kelebihan media audio yaitu dalam media ini siswa dapat lebih fokus karena siswa dituntut untuk lebih peka dalam pendengarannya. Jadi kemampuan siswa dalam mendengarkan dapat terasah.
2.Kelemahan media audio yaitu dalam media ini hanya mengasah indera pendengar saja, tanpa dapat mengasah indera lain seperti indera penglihat dan peraba. Selain itu media ini sangat terbatas bagi yang mempunyai kelainan tuna rungu.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Nur Asmila
Kelompok 4
Jawaban nomor 1
1.Menyimak Ekstensi
Menyimak ekstensif adalah proses menyimak yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, seperti: menyimak radio, televisi, percakapan orang di pasar, pengumuman, dan sebagainya
2.Menyimak Intensif
Menyimak intensif adalah kegiatan menyimak dengan penuh perhatian, ketentuan dan ketelitian sehingga penyimak memahami secara mendalam.
Terima kasih
Saya Serafiana Juita Badui ingin menanggapi jawaban dari saudari Nur Asmila Bisa anda berikan contoh dari menyimak intensif dan apa perbedaan antara menyimak ekstensi dan intensif ?? Terima Kasih
Saya akan menjawab sanggahan dari Serafiana
Contoh menyimak intensif yaitu orang yang menghadiri seminar akan memberikan tanggapan terhadap isi seminar.
Perbedaan menyimak ekstensi da intensif
Menyimak ekstensif adala sebuah jenis kegiatan menyimak tanpa harus ada bimbingan langsung dari seorang guru karena hal-hal yang disimak bersifat umum dan bebas sedangkan menyimak intensif adalah jenis kegiatan menyimak yang bersifat umum dan bebas serta memerlukan bimbingan langsung dari para guru. Pada umumnya menyimak intensif diarahkan pada sebuah kegiatan atau hal tertentu.
Terima kasih
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Saya ingin menanggapi sedikit jawaban dari saudari Nur Ningsih, seperti yang sudah kita jelaskan diatas tentang menyimak ekstensif dan intensif, yang saya lihat disini pada menyimak ekstensif dan intensif yang disimak itu sama – sama hal yang bersifat umum dan bebas tapi kenapa menyimak intensif harus memerlukan bimbingan langsung dari para guru sementara menyimak ekstensif dapat dilakukan tanpa harus ada bimbingan langsung dari guru?
Terima kasih
saya perwakilan dari kelompok 1 .
jawaban saya dari pertanyaan no. 1
1. Menyimak Ekstensif
Menyimak Ekstensif adalah sejenis kegiatan menyimak yang mengenai hal-hal yang lebih umum dan lebih bebas terhadap suatu ujaran, tidak perlu di bawah bimbingan langsung seorang guru.
2. Menyimak Intensif
Menyimak intensif diarahkan pada suatu kegiatan yang jauh lebih diawas, dikontrol terhadap suatu hal tertentu. Dalam hal ini harus diadakan suatu pembagian penting
Terima kasih saudari Nur Asmila untuk jawabannya..
Menyimak ekstensif ialah proses menyimak yang dilakukan hanya karena kebetulan dan tidak dilakukan dengan sungguh-sungguh dan biasanya terjadi dalam kehidupan sehari-hari, seperti: menyimak radio, televisi, percakapan orang, pengumuman, dan sebagainya.
Menyimak intensif adalah kegiatan menyimak yang dilakukan dengan sungguh-sungguh dan penuh konsentrasi untuk menangkap makna dan informasi yang dikehendaki, dan terjadi tidak dengan kebetulan melainkan keinginan sendiri untuk menyimak.contohnya menghadiri sebuah seminar. Kita bersungguh-sungguh dalam menyimak untuk mendapatkan hasil Dari materi yang disampaikan ataupun dalam proses belajar mengajar kita menyimak materi yang disampaikan Oleh dosen atau guru.
Jadi dapat disimpulakan perbedaan menyimak ekstensif dan intensig adalah dari segi keseriusan dan keadaannya, jika ekstensif dilakukan karena kebetulan dan tidak dilakukan dengan serius, sedangkan intensif dilakukan dengan kesadraan sendiri dan dilakukan dengan serius.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Saya perwakilan klp 1 mencoba mnjawab no. 2
1.kelebihan media audio adalah siswa/ mahasiswa di tuntut dalam peka pendengaran.
2.kelemahan media audio adalah hanya mengasah indera pendengar dan penglihatan.
jawaban saya untuk soal no.2 mengenai keuntungan dan keterbatasan dalam belajar melalui audio :
keuntungan media audio
1. Harga murah dan variasi program lebih banyak dari pada TV.
2. Sifatnya mudah untuk dipindahkan.
3. Dapat digunakan bersama – sama dengan alat perekam radio, sehingga dapat diulang atau diputar kembali.
4. Dapat merangsang partisipasi aktif pendengaran siswa, serta dapat mengembangkan daya imajinasi seperti menulis, menggambar dan sebagainya.
keterbatasa media audio sebagai berikut :
1. Memerlukan suatu pemusatan pengertian pada suatu pengalaman yang tetap dan tertentu, sehingga pengertiannya harus didapat dengan cara belajar yang khusus.
2. Media audio yang menampilkan simbol digit dan analog dalam bentuk auditif adalah abstrak, sehingga pada hal-hal tertentu memerlukan bantuan pengalaman visual.
3. Karena abstrak, tingkatan pengertiannya hanya bisa dikontrol melalui tingkatan penguasaan nkata-kata atau bahasa, serta susunan kalimat.
4. Media ini hanya akan mampu melayani secara baik bagi mereka yang sudah mempunyai kemampuan dalam berpikir abstrak.
5. Penampilan melalui ungkapan perasaan lainnya dalam bentuk suara harus disertai pengalaman tersebut pada si penerima.
selamat malam suharti pattatanga
saya akan menjawab pertanyaan anda :
jenis menyimak itu ada dua :
1.Menyimak Ekstensif
Menyimak Ekstensif adalah sejenis kegiatan menyimak yang mengenai hal-hal yang lebih umum dan lebih bebas terhadap suatu ujaran, tidak perlu di bawah bimbingan langsung seorang guru.
karna sifatnya lebih umum dan bebas maka dalam menyimak Ekstensif itu tidak perlu lagi di bimbing , sebagi contoh anda bisa menyimak secara Ekstensif itu pada lingkungan di sekitar anda mislanya menyimak dari pembecaraan orang, dari TV,Pengumuman di mesjid dll. jadi semua itu tidak memerlukan bimbingan
2. Menyimak Intensif
Menyimak intensif diarahkan pada suatu kegiatan yang jauh lebih diawasi, dikontrol terhadap suatu hal tertentu. Dalam hal ini harus diadakan suatu pembagian penting sebagai contoh kegiatan seminar disitu anda lebih di awasi dalam menyimak, dan dikontrol.
Nur Asmila
Kelompok 4
Jawaban nomor 1
1.Menyimak Ekstensi
Menyimak ekstensif adalah proses menyimak yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, seperti: menyimak radio, televisi, percakapan orang di pasar, pengumuman, dan sebagainya
2.Menyimak Intensif
Menyimak intensif adalah kegiatan menyimak dengan penuh perhatian, ketentuan dan ketelitian sehingga penyimak memahami secara mendalam.
Terima kasih
HASLINDAH dari kelompok 3
saya ingin menyangga jawaban dari saudari Nurningsih.tadi anda menyebutkan bahwa menyimak intensif di bagi menjadi 6 ,bisakah anda jelaskan ke-6 pembagian menyimak intensif tersebut ?
Assalamualaikum kepada saudari nur ningsih bisakah anda menjelaskan bagian2 yang anda sebutkan dari menyimak intensif dan menyimak ekstensif supaya kami bisa lebih memahami..
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Saya dari kelompok 6 ingin menyangga jawaban dari ayu puspita sari
Pada keterbatasan media audio bisakah anda menjelaskan poin kedua secara spesifik seperti apa itu simbol digit dan analog yang berbentuk auditif. Terima kasih 😊😊
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Saya ridni husnah dari kelompok 5 dengan nama kelompok 1. Rahel lita, 2. Raudatul jannah, 3. Reny anggraeni alnur, 4. Rieka angela kadang, 5. Serafiana juita badaui. Ingin menjawab tanggaoan dari saudara suharti pattangan
1. Menyimak ekstensif adalah proses menyimak yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, seperti: menyimak radio, televisi, percakapan orang di pasar, pengumuman, dan sebagainya. Menyimak siperti ini sering pula diartikan sebagai kegiatan menyimak yang berhubungan dengan hal-hal yang umum dan bebas terhadap suatu bahasa. Dalam prosesnya di sekolah tidak perlu langsung di bawah bimbingan guru. Pelaksanaannya tidak terlalu dituntut untuk memahami isi bahan simakan. Bahan simakan perlu dipahami secara sepintas, umum, garis besarnya saja atau butir-butir yang penting saja.
2. Menyimak intensif adalah kegiatan menyimak dengan penuh perhatian, ketentuan dan ketelitian sehingga penyimak memahami secara mendalam.
Assalamu'alaikum warahmatullahiwabarakatuh.
Saya FITRIANI perwakilan dari kelompok 2 akan menjawab pertanyaan kelompok 5 yang nomor 1 jenis-jenis menyimak.
1. Menyimak intensif
Menyimak intensif adalah kegiatan menyimak dengan penuh perhatian, ketentuan dan ketelitian sehingga penyimak memahami secara mendalam. Dengan cara menyimak yang intensif, penyimak melakukan penyimakan dengan penuh perhatian, ketelitian, dan ketekunan, sehingga penyimak memahami secara luas bahan simakannya. Jenis menyimak seperti ini dibagi atas beberapa jenis, yaitu :
2.Menyimak kritis, bertujuan untuk memperoleh fakta yang diperlukan. Penyimak menilai gagasan, ide, informasi dari pembicara. Contoh: orang yang menghadiri seminar akan memberikan tanggapan terhadap isi seminar.
3. Menyimak introgatif, merupakan kegiatan menyimak yang menuntut konsentrasi dan selektivitas, pemusatan perhatian karena penyimak akan mengajukan pertanyaan setelah selesai menyimak. Contoh: seseorang yang diinterogasi oleh polisi karena telah melakukan kejahatan.
4. Menyimak penyelidikan, yakni sejenis menyimak dengan tujuan menemukan. Contoh: seorang yang masih diduga telah membunuh orang lain sedang diselidiki oleh polisi dengan mengutarakan beberapa pertanyaan yang harus di jawab. Maka polisi melakukan menyimak penyelidikan saat sang tersangka menjawab pertanyaannya.
5. Menyimak kreatif, mempunyai hubungan erat dengan imajinasi seseorang. Penyimak dapat menangkap makna yang terkandung dalam puisi dengan baik karena ia berimajinasi dan berapresiasi terhadap puisi itu.
6. Menyimak konsentratif, merupakan kegiatan untuk menelaah pembicaraan/hal yang disimaknya. Hal ini diperlukan konsentrasi penuh dari penyimak agar ide dari pembicara dapat diterima dengan baik. Contoh: saat mahasiswa melaksanakan tes toefl sesi listening, ia melakukan simak konsentratif agar dapat memahami maksud sang pembicara dengan tepat.
7. Menyimak selektif, yakni kegiatan menyimak yang dilakukan dengan menampung aspirasi dari penutur / pembicara dengan menyeleksi dan membandingkan hasil simakan dengan hal yang relevan. Contoh: menyimak acara televisi dan memilah-milah mana yang boleh ditonton oleh anak kecil dan mana yang dilarang.
8. Menyimak ekstensif
adalah proses menyimak yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, seperti: menyimak radio, televisi, percakapan orang di pasar, pengumuman, dan sebagainya. Menyimak siperti ini sering pula diartikan sebagai kegiatan menyimak yang berhubungan dengan hal-hal yang umum dan bebas terhadap suatu bahasa. Dalam prosesnya di sekolah tidak perlu langsung di bawah bimbingan guru. Pelaksanaannya tidak terlalu dituntut untuk memahami isi bahan simakan. Bahan simakan perlu dipahami secara sepintas, umum, garis besarnya saja atau butir-butir yang penting saja. Jenis menyimak ekstensif dapat dibagi empat:
9. Menyimak sekunder, yakni sejenis mendengar secara kebetulan, maksudnya menyimak dilakukan sambil mengerjakan sesuatu.
Contoh : Ahmad sedang mencuci motor tanpa sadar ia mendengar Ibunya bercerita di teras dengan tetangganya.
10. Menyimak estetik, yakni penyimak duduk terpaku menikmati suatu pertunjukkan misalnya, lakon drama, cerita, puisi, baik secara langsung maupun melalui radio. Secara imajinatif penyimak ikut mengalami, merasakan karakter dari setiap pelaku.
11. Menyimak pasif, merupakan penyerapan suatu bahasa tanpa upaya sadar yang biasanya menandai upaya penyimak.
Contoh : Tukang Becak yang biasa mengantar turis secara tidak langsung pandai berkomunikasi menggunakan bahasa asing.
12. Menyimak sosial, berlangsung dalam situasi sosial, misalnya orang mengobrol, bercengkrama mengenai hal-hal menarik perhatian semua orang dan saling menyimak satu dengan yang lainnya, untuk merespon yang pantas, mengikuti bagian-bagian yang menarik dan memperlihatkan perhatian yang wajar terhadap apa yang dikemukakan atau dikatakan orang.
Terimakasih
Saya FITRIANI akan mencoba menjawab pertanyaan dari kelompok 5 yang poin ke 2 yaitu kelebihan dan keterbatasan audio
Kelebihan Media Audio, Arsyad ( 2003 : 45 ) , adalah :
Merupakan peralatan yang sangat murah dan lumrah sehingga mudah
dijangkau oleh masyarakat.
Rekaman dapat digandakan untuk keperluan perorangan sehingga isi pesan
dapat berada ditempat secara bersamaan.
Merekam peristiwa atau isi pelajaran untuk digunakan kemudian.
Rekaman dapat digunakan sendiri sebagai alat diagnosis guna untuk membantu meningkatkan keterampilan membaca, mengaji dan berpidato.
Dalam pengoperasiannya relatif sangat mudah.
II. 4. 2 Kekurangan Media Audio
Kekurangan Media Audio, Arsyad( 2003 : 46 ) , adalah :
Dalam suatu rekaman sulit menemukan lokasi suatu pesan atau informasi, jika pesan atau informasi tersebut berada ditengah – tengah pita, apalagi jika radio, tape tidak memiliki angka – angka penentuan putaran.
Kecepatan rekaman dan pengaturan trek yang bermacam – macam menimbulkan kesulitan untuk memainkan kembali rekaman yang direkam pada suatu mesin perekam yang berbeda.
Saya ErLis silvia rusli,saya coba menjawab pertanyaan nomor 2...menurut saya keLebihan audio adaLah dapat menyajikan laporan seketika, karena biasanya siaran-siaran yang aktual itu dapat memberikan kesegaran pada sebagian besar topik dan dapat mengatasi keterbatasan ruang dan waktu, sedangkan kekurangannya audio menurut saya kecepatan rekaman dan pengaturan trek yang bermacam-macam,menimbulkan kesulitan untuk memainkan kembali rekaman yang direkam pada suatu mesin perekam yang berbeda.terimakasih
Saya ridni husnah akan mencoba menjawab sangahan haslinda dan vetti astuti indriani mulia atas jawaban saudari nur ningsi .
1. Menyimak kritis
Menyimak dengan cara ini bertujuan untuk memperoleh fakta yang diperlukan. Penyimak menilai gagasan, ide, informasi dari pembicara.
2. Menyimak introgatif
Menyimak interogatif merupakan kegiatan menyimak yang menuntut konsentrasi dan selektivitas, pemusatan perhatian karena penyimak akan mengajukan pertanyaan setelah selesai menyimak.
3. Menyimak penyelidikan
Menyimak eksploratori atau menyimak penyelidikan adalah sejenis menyimak dengan tujuan menemukan;
• Hal-hal baru yang menarik,
• Informasi tambahan mengenai suatu topik,
• Isu, pergunjingan atau buah bibir yang menarik
4. Menyimak kreatif
Menyimak kreatif mempunyai hubungan erat dengan imajinasi seseorang. Penyimak dapat menangkap makna yang terkandung dalam puisi dengan baik karena ia berimajinasi dan berapresiasi terhadap puisi itu.
5. Menyimak konsentratif
Menyimak konsentratif merupakan kegiatan untuk menelaah pembicaraan/hal yang disimaknya. Hal ini diperlukan konsentrasi penuh dari penyimak agar ide dari pembicara dapat diterima dengan baik.
6. Menyimak selektif
Menyimak selektif adalah kegiatan menyimak yang dilakukan dengan menampung aspirasi dari penutur / pembicara dengan menyeleksi dan membandingkan hasil simakan dengan hal yang relevan.
Saya Wiwin Andi Sari perwakilan dari kelompok & akan menjawab pertanyaan no 1. Menyimak ekstensif
adalah proses menyimak yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, seperti: menyimak radio, televisi, percakapan orang di pasar, pengumuman, dan sebagainya. Menyimak siperti ini sering pula diartikan sebagai kegiatan menyimak yang berhubungan dengan hal-hal yang umum dan bebas terhadap suatu bahasa.
2.Menyimak intensif
adalah kegiatan menyimak dengan penuh perhatian, ketentuan dan ketelitian sehingga penyimak memahami secara mendalam. Dengan cara menyimak yang intensif, penyimak melakukan penyimakan dengan penuh perhatian, ketelitian, dan ketekunan, sehingga penyimak memahami secara luas bahan simakannya.
Saya Wiwin Andi Sari perwakilan dari kelompok & akan menjawab pertanyaan no 2
Kelebihan Media Audio adalah :
1.Merupakan peralatan yang sangat murah dan lumrah sehingga mudah dijangkau oleh masyarakat.
2.Rekaman dapat digandakan untuk keperluan perorangan sehingga isi pesan dapat berada ditempat secara bersamaan.
3.Merekam peristiwa atau isi pelajaran untuk digunakan kemudian.
4.Rekaman dapat digunakan sendiri sebagai alat diagnosis guna untuk membantu meningkatkan
4.Dalam pengoperasiannya relatif sangat mudah.
Kekurangan Media Audio adalah :
1.Dalam suatu rekaman sulit menemukan lokasi suatu pesan atau informasi, jika pesan atau informasi tersebut berada ditengah – tengah pita, apalagi jika radio, tape tidak memiliki angka–angka penentuan putaran.
2.Kecepatan rekaman dan pengaturan trek yang bermacam – macam menimbulkan kesulitan untuk memainkan kembali rekaman yang direkam pada suatu mesin perekam yang berbeda.
saya FITRIANI. M perwakilan dari kelompok 2 akan menjawab pertanyaan no 1
menyimak di bagi menjadi 2 jenis yaitu :
1. menyimak ekstensi adalah proses menyimak yang dilakukan yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, seperti menyimak radio, televisi, percakapan orang dipasar, pengumuman, dan sebagainya.
jenis menyimak ekstensi dapat dibagi empat, yaitu :
a. menyimak sekunder
b. menyimak estetik
c. menyimak pasif
d. menyimak sosial
2. menyimak intensif adalah kegiatan menyimak dengan penuh perhatian, ketentuan dan ketelitian sehingga penyimak memahami secara mendalam.
jenis menyimak intensif dibagi enam, yaitu :
a. menyimak kritis
b. menyimak introgatif
c. menyimak penyelidikan
d. menyimak kreatif
e. menyimak konsentratif
f. menyimak selektif
Nama: JENI MARI
Saya akan menjawab pertanyaan no 1
jenis – jenis menyimak yang anda ketahui ?
menurut saya Jenis-jenis penyimak itu ada 3 yaitu :
1. Berdasarkan Sumber Suara
Berdasarkan sumber suara yang disimak, dikenal dua jenis nama
penyimak yaitu intrapersonal listening atau menyimak
intrapribadi dan interpersonal listening atau menyimak
antarpribadi.
2. Berdasarkan Cara Penyimakan
Berdasarkan cara penyimakannya, menyimak dibagi menjadi dua
ragam, yakni menyimak intensif dan menyimak ekstensif.
3. Berdasarkan Titik Pandang Aktivitas menyimak
4. Berdasarkan taraf hasil simakan
5. Berdasarkan tujuan menyimak
6. Berdasarkan tujuan khusus
Terima Kasih
Nama : JENI MARI
saya akan menjawab pertanyaan no 2, keunggulan dan keterbatasan AUDIO yaitu :
1. Keunggulan Audio
. Tidak mahal
. Mudah didapatkan dan mudah digunakan
. Bisa digandakan
. Memberikan pesan verbal untuk orang yang “tidak membaca”
. Ideal untuk mengajar bahasa asing
. Dapat menjadi alternative yang menarik
. Bisa memberi informasi terbaru
. Bisa didapatkan gratis dari beberapa website
. Bisa menstimulasi (untuk hal hal dramatis) melebihi teks
. Bisa diputar ulang apabila diperlukan
. Mudah dibawa dan bisa menggunakan baterai saja
. Instruktur bisa menyiapkan dengan mudah dan murah
· Bisa dipilih isinya untuk diputar
· Tahan terhadap kerusakan
2. Keterbatasan Audio
· Memungkinkan pembajakan
· Sulit menyatukan kecepatan pebelajar yang berbeda beda
· Tidak bisa memonitor perhatian pebelajar
· Memerlukan software dan peralatan digital
· Sulit untuk menempatkan bagian bagian tertentu di audio tape
· Berpotensi untuk terhapus secara tidak sengaja
· Beberapa audio tersusun berangkai
TERIMA KASIH
saya FITRIANI. M perwakilan kelompok 2 akan menjawab pertanyaan nomor 2
keuntungan audio visual
1. memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbalistis
2. mengatasi perbatasan ruang, waktu, dan daya indera
3. media audio visual bisa berperan dalam pembelajaran tutorial
keterbatasan audio visual
1. terlalu menekankan pentingnya materi ketimbang proses pengenbangannya
2. terlalu menekankan pada penguasaan materi dari pada proses pengembangannya
3. media audio visual cenderung menggunakan model komunikasi satu arah
4. media audio visual tidak dapat digunakan dimana saja dan kapan saja
Saya Hamdiah Anas Akan menjawab pertanyaan No 2
keuntungan dan keterbatasan audio
Keuntungan :
– Alatnya sangat sederhana
– Mudah dibuat dan dipergunakan
– Harganya relatif murah
– Dapat membangkitkan fantasi pendengarnya
Keterbatasan :
– Sulit dikontrol
– Kualitas suara cenderung menurun
– Apabila ada kesalahan, harus membuat naskah yang baru.
Saya Hamdiah anas ingin menyanggah jawaban jeni Mari
Tolong jelaskan point ke 4 yaitu : berdasarkan taraf hasil simakan dan berikan contoh nya.
Saya Suharti Pattatanga akan mencoba menjawab sanggahan dari saudari Hamdiah Anas terkait masalah menyimak berdasarkan taraf hasil simakan, jawaban ini saya kutip dari Retno`s Blog. Berdasarkan taraf hasil simakan, terdapat beberapa ragam, antara lain :
1. Menyimak terpusat
Menyimak terpusat adlah menyimak suatu aba-aba atau perintah untuk mengetahui kapan harus ulai melaksanakan sesuatu yang diperintahkan. Contoh: ketika belajar membuat kue, saya selalu mendengarkan intruksi dari ibu kapan saya harus memasukkan telur, kapan harus memengeluarkan adonan dari oven, dan sebagainya.
2. Menyimak untuk membandingkan
Penyimak menyimak pesan tersebut kemudian membandingkan isi pesan tersebut dengan pengalaman dan pengetahuan penyimak yang relevan. Contoh: kemarin sore, saya mendengarkan siaran berita yang memberitakan seorang siswa MAN yang kepergok membawa minuman kers ke sekolah. Setelah mendengar itu, saya kemudian membandingkan dengan pengalaman dan pengetahuan saya bahwa siswa MAN adalah siswa yang dikenal religi. Tapi hal ini berlawanan dengan berita yang saya dengarkan. Maka saya membandingkannya.
3. Menyimak organisasi materi
Yang dipentingkan oleh penyimak disini ialah mengetahui organisasi pikiran yang disampaikan pembaca, baik ide pokoknya maupun ide penunjangnya. Contoh: saya mengikuti seminar proposal skripsi teman saya, berarti saya telah melakukan kegiatan menyimak organisasi materi karena saya tahu ide-ide yang disampaikannya.
4. Menyimak kritis
Menyimak kritis (critical listening) adalah sejenis kegiatan menyimak yang berupa untuk mencari kesalahan atau kekeliruan bahkan juga butir-butir yang baik dan berar dan ujaran seorang pembicara dengan alasan-alasan yang kuat yang kuat yang dapat diterima oleh akal sehat. Contoh: ketika mangikuti seminar proposal skripsi, karena ada hal yang kurang bisa diterima dan dimengerti, maka saya meminta pada nara sumber untuk menjelaskan maksudnya.
5. Menyimak kreatif dan apresiatif
Menyimak kreatif (creative listening) adalah sejenis kegiatan dalam menyimak yang dapat mengakibatkan kesenangan rekonstruksi imajinatit para penyimak terhadap bunyi, penglihatan, gerakan, serta perasaan-perasaan kinestetik yang disarankan atau dirangsang oleh apa-apa yang disimaknya. Contoh: suatu saat saya mendengarkan acara TV “hidup ini indah”. Setelah menyimak acara tersebut, saya jadi terinspirasi untuk menjadi seorang wirausaha sukses.
Terimakasih atas jawabannya saudari ridni husnah
Terimakasih atas jawabannya saudari ridni husnah
Kelompok 5
Rahel lita
Raudatul jannah
Reny anggraeni alnur
Rieka angela kadang
Serafiana
ingin menambahkan pertanyaan dari sdri vetti yaitu seperti apa itu simbol digit dan analog yang bersifat auditif.
1. Simbol digit, yaitu simbol yang berupa (pita suara atau piringan suara) yang dapat merangsang pikiran,perasaan,perhatian,dan kemauan siswa sehingga terjadi yang namanya proses belajar mengajar.
2. Simbol analaog yang bersifat auditif, yaitu simbol yang berkaitan dengan perasaan yang akan disampaikan atau dituangkan kedalam kata - kata atau bahasa lisan
Contohnya seperti radio. Digunakan untuk mengetahui beberapa kejadian dan peristiwa - peristiwa penting dan baru dalam masalah kehidupan dan sebagainya...
Terima kasih
saya reny anggraeni,dari kelompok 5 :rahel lita,raudatul jannah,ridni husnah,rieka enjela dan serafiana
ingin menyangga jawaban dari kelompok sriariati arta,bisakah berikan contoh dari menyimak ekstensif dan intensif?
saya Reny anggraeni,sedikit menambahkan jawaban dari saudari ridni husnah,,
• Menyimak kritis, bertujuan untuk memperoleh fakta yang diperlukan. Penyimak menilai gagasan, ide, informasi dari pembicara. Contoh: orang yang menghadiri seminar akan memberikan tanggapan terhadap isi seminar.
• Menyimak introgatif, merupakan kegiatan menyimak yang menuntut konsentrasi dan selektivitas, pemusatan perhatian karena penyimak akan mengajukan pertanyaan setelah selesai menyimak. Contoh: seseorang yang diinterogasi oleh polisi karena telah melakukan kejahatan.
• Menyimak penyelidikan, yakni sejenis menyimak dengan tujuan menemukan. Contoh: seorang yang masih diduga telah membunuh orang lain sedang diselidiki oleh polisi dengan mengutarakan beberapa pertanyaan yang harus di jawab. Maka polisi melakukan menyimak penyelidikan saat sang tersangka menjawab pertanyaannya.
• Menyimak kreatif, mempunyai hubungan erat dengan imajinasi seseorang. Penyimak dapat menangkap makna yang terkandung dalam puisi dengan baik karena ia berimajinasi dan berapresiasi terhadap puisi itu.
• Menyimak konsentratif, merupakan kegiatan untuk menelaah pembicaraan/hal yang disimaknya. Hal ini diperlukan konsentrasi penuh dari penyimak agar ide dari pembicara dapat diterima dengan baik. Contoh: saat mahasiswa melaksanakan tes toefl sesi listening, ia melakukan simak konsentratif agar dapat memahami maksud sang pembicara dengan tepat.
• Menyimak selektif, yakni kegiatan menyimak yang dilakukan dengan menampung aspirasi dari penutur / pembicara dengan menyeleksi dan membandingkan hasil simakan dengan hal yang relevan. Contoh: menyimak acara televisi dan memilah-milah mana yang boleh ditonton oleh anak kecil dan mana yang dilarang.
makasih
saya ingin menyangga,berdasarkan kekurangan audio yang sudah anda jelaskan tadi,apakah alat rekaman yang digunakan untuk audio itu tidak ada modifikasi terbaru sehingga kesulitan dalam memainkan kembali rekaman tidak terjadi lagi?
Terima Kasih Saudari Suharti atas jawabannya :)
Saya Chintya C.A.S Paserang akan mencoba menjawab pertanyaan dari saudari Reni.
1. Menyimak ekstensif (extensive listening)
Menyimak eks1. Menyimak ekstensif (extensive listening)
Menyimak ekstensif ialah kegiatan menyimak yang tidak memerlukan perhatian, ketentuan dan ketelitian sehingga penyimak hanya memahami seluruh secara garis besarnya saja.
Menyimak ekstensif meliputi:
a. Menyimak Sosial
Menyimak sosial dilakukan oleh masyarakat dalam kehidupan sosial seperti di Pasar, Terminal, Stasiun, Kantor Pos dan sbagainya.
Contoh :
Seorang anak jawa menyimak nasehat neneknya dengan sikap dan bahasa yang santun.
b. Menyimak Sekunder
Menyimak sekunder terjadi secara kebetulan.
Contoh :
Jika seorang pembelajar sedang membaca di kamar, ia juga dapat mendengarkan percakapan orang lain, suara siaran radio, suara televisi dan sebagainya, suara tersebut sempat terdengar oleh pembelajar tersebut.
c. Menyimak Estetik
Menyimak Estetik sering juga disebut menyimak apresiatif. Menyimak estetik ialah kegiatan menyimak untuk menikmati dan menghayati sesuatu.
Contoh :
Menyimak pembaca puisi, rekaman drama, cerita, syair lagu, dan sebagainya.
d. Menyimak Pasif
Menyimak pasif merupakan jenis menyimak yang berupa kegiatan menyimak sebuah bahasan yang dilaksanakan tanpa pengupayaan/tujuan yang sadar.
Contoh :
Dalam kehidupan sehari-hari, seseorang mendengarkan Bahasa Daerah, setelah itu dalam masa dua atau tiga tahun ia sudah mahir memahami pesan dalam Bahasa Daerah tersebut.
2. menyimak intensif meliputi :
a. Menyimak Kritis
Dilakukan dengan cermat baik isi maupun bahasanya, untuk menungkapkan kelebihan maupun kekurangannya.
Bertujuan untuk memperoleh fakta yang diperlukan. Contoh : Penyimak menilai ide, gagasan, dan informasi dari pembicara.
b. Menyimak Konsentratif
Dengan memusatkan perhatian pada ide, informasi, pengembangan ide dan sebagainya. Hal ini memerlukan konsentrasi penuh dari penyimak.
Contoh : mencari hubungan klasifikasi antar komponen dalam menyimak, mencari hubungan kuantitas dan kualitas suatu komponen, menemukan butir-butir informasi penting, memahami persoalan yang sangat penting.
c. Menyimak Kreatif
Kegiatan menyimak yang memiliki hubungan erat dengan imajinasi seseorang dengan tujuan merekonstruksi bahan yang disimak.
Contoh : untuk menirukan bunyi atau bahasa yang telah didengar, dapat menemukan ide yang sama dari bahasa yang berbeda, dapat merekonstruksi (merubah) kembali bahan yang diterima.
d. Menyimak Eksploratif
Penyelidikan yang bertujuan untuk menemukan suatu informasi.
Contoh : untuk menemukan gagasan baru, mencari info tambahan untuk mnguatkan pendapat, menemukan topik-topik baru yang dapat dikembangkan.
e. Menyimak Introgatif
Kegiatan menayimak yang pada tahap akhir dari kegiatan tersebut menuntut sesuatu dari pembicara dalam arti isi dari apa yang telah disampaikan oleh pembicara, menyimak jenis ini bercirikan penyimak memperhatikan dari awal sampai akhir dan peimka sering mengajukan pertanyaan. Contohnya yaitu penjelasan, penalaran, hubungan dua komponen dan lain sebagainya.
Saya Chintya C.A.S Paserang dari kelompok 2 akan mencoba menjawab pertanyaan dari kelompok 5.
1. - Menyimak ekstensif
Menyimak ekstensif ialah kegiatan menyimak yang tidak memerlukan perhatian, ketentuan dan ketelitian sehingga penyimak hanya memahami seluruh secara garis besarnya saja.
Menyimak ekstensif meliputi:
a. Menyimak Sosial
Menyimak sosial dilakukan oleh masyarakat dalam kehidupan sosial seperti di Pasar, Terminal, Stasiun, Kantor Pos dan sbagainya.
Contoh :
Seorang anak jawa menyimak nasehat neneknya dengan sikap dan bahasa yang santun.
b. Menyimak Sekunder
Menyimak sekunder terjadi secara kebetulan.
Contoh :
Jika seorang pembelajar sedang membaca di kamar, ia juga dapat mendengarkan percakapan orang lain, suara siaran radio, suara televisi dan sebagainya, suara tersebut sempat terdengar oleh pembelajar tersebut.
c. Menyimak Estetik
Menyimak Estetik sering juga disebut menyimak apresiatif. Menyimak estetik ialah kegiatan menyimak untuk menikmati dan menghayati sesuatu.
Contoh :
Menyimak pembaca puisi, rekaman drama, cerita, syair lagu, dan sebagainya.
d. Menyimak Pasif
Menyimak pasif merupakan jenis menyimak yang berupa kegiatan menyimak sebuah bahasan yang dilaksanakan tanpa pengupayaan/tujuan yang sadar.
Contoh :
Dalam kehidupan sehari-hari, seseorang mendengarkan Bahasa Daerah, setelah itu dalam masa dua atau tiga tahun ia sudah mahir memahami pesan dalam Bahasa Daerah tersebut.
- menyimak intensif
Menyimak intensif adalah kegiatan menyimak dengan penuh perhatian, ketentuan dan ketelitian sehingga penyimak memahami secara mendalam.
meliputi :
a. Menyimak Kritis
Dilakukan dengan cermat baik isi maupun bahasanya, untuk menungkapkan kelebihan maupun kekurangannya.
Bertujuan untuk memperoleh fakta yang diperlukan. Contoh : Penyimak menilai ide, gagasan, dan informasi dari pembicara.
b. Menyimak Konsentratif
Dengan memusatkan perhatian pada ide, informasi, pengembangan ide dan sebagainya. Hal ini memerlukan konsentrasi penuh dari penyimak.
Contoh : mencari hubungan klasifikasi antar komponen dalam menyimak, mencari hubungan kuantitas dan kualitas suatu komponen, menemukan butir-butir informasi penting, memahami persoalan yang sangat penting.
c. Menyimak Kreatif
Kegiatan menyimak yang memiliki hubungan erat dengan imajinasi seseorang dengan tujuan merekonstruksi bahan yang disimak.
Contoh : untuk menirukan bunyi atau bahasa yang telah didengar, dapat menemukan ide yang sama dari bahasa yang berbeda, dapat merekonstruksi (merubah) kembali bahan yang diterima.
d. Menyimak Eksploratif
Penyelidikan yang bertujuan untuk menemukan suatu informasi.
Contoh : untuk menemukan gagasan baru, mencari info tambahan untuk mnguatkan pendapat, menemukan topik-topik baru yang dapat dikembangkan.
e. Menyimak Introgatif
Kegiatan menayimak yang pada tahap akhir dari kegiatan tersebut menuntut sesuatu dari pembicara dalam arti isi dari apa yang telah disampaikan oleh pembicara, menyimak jenis ini bercirikan penyimak memperhatikan dari awal sampai akhir dan peimka sering mengajukan pertanyaan. Contohnya yaitu penjelasan, penalaran, hubungan dua komponen dan lain sebagainya.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
2. A. Kelebihan media audio
- Harga murah dan variasi program lebih banyak dari pada TV.
- Sifatnya mudah untuk dipindahkan.
- Dapat digunakan bersama – sama dengan alat perekam radio, sehingga dapat diulang atau diputar kembali.
- Dapat merangsang partisipasi aktif pendengaran siswa, serta dapat mengembangkan daya imajinasi seperti menulis, menggambar dan sebagainya.
B. Kekurangan media audio
- Memerlukan suatu pemusatan pengertian pada suatu pengalaman yang tetap dan tertentu, sehingga pengertiannya harus didapat dengan cara belajar yang khusus.
- Media audio yang menampilkan simbol digit dan analog dalam bentuk auditif adalah abstrak, sehingga pada hal-hal tertentu memerlukan bantuan pengalaman visual.
- Karena abstrak, tingkatan pengertiannya hanya bisa dikontrol melalui tingkatan penguasaan perbendaharaan kata-kata atau bahasa, serta susunan kalimat.
-Media ini hanya akan mampu melayani secara baik bagi mereka yang sudah mempunyai kemampuan dalam berpikir abstrak.
- Penampilan melalui ungkapan perasaan atau simbol analog lainnya dalam bentuk suara harus disertai dengan perbendaharaan pengalaman analog tersebut pada si penerima.
Saya perwakilan dari kelompok 1 atas nama:Bau susi
saya akan menjawab nomor1
Yang saya ketahui ada dua yaitu:
1. Menyimak ekstensif: merupakan sebuah jenis kegiatan menyimak tanpa harus ada bimbingan langsung dari seorang guru karena hal-hal yang disimak bersifat umum dan bebas.
Menyimak ekstensif dibagi menjadi empat, yaitu:
Menyimak sosial
Menyimak sekunder
Menyimak estetik
Menyimak pasif
2. Menyimak intensif: merupakan jenis kegiatan menyimak yang bersifat umum dan bebas serta memerlukan bimbingan langsung dari para guru. Pada umumnya menyimak intensif diarahkan pada sebuah kegiatan atau hal tertentu.
Menyimak intensif dibagi menjadi enam, yaitu:
Menyimak kritis
Menyimak konsentratif
Menyimak kreatif
Menyimak eksploratif
Menyimak interogatif
Menyimak selektif
Hakikat menyimak adalah :
Untuk memperoleh fakta
Untuk mengevaluasi fakta
Untuk menganalisa fakta
Untuk mendapatkan inspirasi
Untuk menghibur diri
Untuk meningkatkan kemampuan berbicara.
Saya akan menjawab sanggahan dari reny, yang pertama menyimak ekstensif terbagi lagi 4 yaitu
Jenis menyimak ekstensif dapat dibagi empat:
a.Menyimak sekunder, yakni sejenis mendengar secara kebetulan, maksudnya menyimak dilakukan sambil mengerjakan sesuatu.
Contoh : Ahmad sedang mencuci motor tanpa sadar ia mendengar Ibunya bercerita di teras dengan tetangganya.
b.Menyimak estetik, yakni penyimak duduk terpaku menikmati suatu pertunjukkan misalnya, lakon drama, cerita, puisi, baik secara langsung maupun melalui radio. Secara imajinatif penyimak ikut mengalami, merasakan karakter dari setiap pelaku.
c. Menyimak pasif, merupakan penyerapan suatu bahasa tanpa upaya sadar yang biasanya menandai upaya penyimak.
Contoh : Tukang Becak yang biasa mengantar turis secara tidak langsung pandai berkomunikasi menggunakan bahasa asing.
d. Menyimak sosial, berlangsung dalam situasi sosial, misalnya orang mengobrol, bercengkrama mengenai hal-hal menarik perhatian semua orang dan saling menyimak satu dengan yang lainnya, untuk merespon yang pantas, mengikuti bagian-bagian yang menarik dan memperlihatkan perhatian yang wajar terhadap apa yang dikemukakan atau dikatakan orang.
Menyimak intensif yang dilakukan secara serius dan butuh bimbingan dari guru contohnya seperti kegiatan formal di sekolah atau institusi (belajar dan mengajar)
Sya akn menjwb sanggahan dari saudara hamdia yaitu
1.Menyimak kritis dengan cara ini bertujuan untuk memperoleh fakta yang diperlukan. Penyimak menilai gagasan, ide, informasi dari pembicara.
2. Menyimak introgatif
Menyimak interogatif merupakan kegiatan menyimak yang menuntut konsentrasi dan selektivitas, pemusatan perhatian karena penyimak akan mengajukan pertanyaan setelah selesai menyimak.
3. Menyimak penyelidikan
Menyimak eksploratori atau menyimak penyelidikan adalah sejenis menyimak dengan tujuan menemukan;
• Hal-hal baru yang menarik,
• Informasi tambahan mengenai suatu topik,
• Isu, pergunjingan atau buah bibir yang menarik
4. Menyimak kreatif
Menyimak kreatif mempunyai hubungan erat dengan imajinasi seseorang. Penyimak dapat menangkap makna yang terkandung dalam puisi dengan baik karena ia berimajinasi dan berapresiasi terhadap puisi itu.
5. Menyimak konsentratif
Menyimak konsentratif merupakan kegiatan untuk menelaah pembicaraan/hal yang disimaknya. Hal ini diperlukan konsentrasi penuh dari penyimak agar ide dari pembicara dapat diterima dengan baik.
6. Menyimak selektif
Menyimak selektif adalah kegiatan menyimak yang dilakukan dengan menampung aspirasi dari penutur / pembicara dengan menyeleksi dan membandingkan hasil simakan dengan hal yang relevan.
Saya Melani Kamsurya ingin mnyangga jawaban dari bau susi,seperti yg anda jlaskan di atas bahwa mnyimak intensif di bagi 6,bisakah anda berikan contoh dari ke enam menyimak intensif terimah kasih
Saya Melani Kamsurya ingin mnyangga jawaban dari bau susi,seperti yg anda jlaskan di atas bahwa mnyimak intensif di bagi 6,bisakah anda berikan contoh dari ke enam menyimak intensif terimah kasih
Saya perwakilan dari kelompok 5 -Rahel lita
-Raudatul jannah
-Reny anggraeni alnur
-Rieka angela kadang
-Serafiana Juita Badui . akan menjawab pertanyaan dari saudari @Melany Kamsurya Contoh dari 6 menyimak intesif yaitu : 1. Menyimak kritis, bertujuan untuk memperoleh fakta yang diperlukan. Penyimak menilai gagasan, ide, informasi dari pembicara. Contoh: orang yang menghadiri seminar akan memberikan tanggapan terhadap isi seminar.
2).Menyimak introgatif, merupakan kegiatan menyimak yang menuntut konsentrasi dan selektivitas, pemusatan perhatian karena penyimak akan mengajukan pertanyaan setelah selesai menyimak. Contoh: seseorang yang diinterogasi oleh polisi karena telah melakukan kejahatan.
3).Menyimak penyelidikan, yakni sejenis menyimak dengan tujuan menemukan. Contoh: seorang yang masih diduga telah membunuh orang lain sedang diselidiki oleh polisi dengan mengutarakan beberapa pertanyaan yang harus di jawab. Maka polisi melakukan menyimak penyelidikan saat sang tersangka menjawab pertanyaannya.
4).Menyimak kreatif, mempunyai hubungan erat dengan imajinasi seseorang. Penyimak dapat menangkap makna yang terkandung dalam puisi dengan baik karena ia berimajinasi dan berapresiasi terhadap puisi itu.
5).Menyimak konsentratif, merupakan kegiatan untuk menelaah pembicaraan/hal yang disimaknya. Hal ini diperlukan konsentrasi penuh dari penyimak agar ide dari pembicara dapat diterima dengan baik. Contoh: saat mahasiswa melaksanakan tes toefl sesi listening, ia melakukan simak konsentratif agar dapat memahami maksud sang pembicara dengan tepat.
6).Menyimak selektif, yakni kegiatan menyimak yang dilakukan dengan menampung aspirasi dari penutur / pembicara dengan menyeleksi dan membandingkan hasil simakan dengan hal yang relevan. Contoh: menyimak acara televisi dan memilah-milah mana yang boleh ditonton oleh anak kecil dan mana yang dilarang TERIMA KASIH
Nama : nur afishatur rahmah
Kelompok : 3
Sya ingin menanggapi jawaban dari bau susi . Di stu anda menyebutkan Menyimak ekstensif dibagi menjadi empat, yaitu:
Menyimak sosial
Menyimak sekunder
Menyimak estetik.
Bisaka anda jelaskan dan berikan contohnya ?
Nama : nur afishatur rahmah
Kelompok : 4
Sya ingin meyangga jawaban dari fitriani M. Apa yang dimaksud sifat verbalistis dan berikan contohnya. Terimah kasih
Nama: nur afishatur rahmah
Kelompok : 4
Sya ingin menyangga jawaban dari erlis silvia rusli. Dari jawaban anda sdah menjelaskan keuntungan dan kekurangan audio. Yg sya ingin taxkan menurut anda siaran-siaran yang aktual itu dapat memberikan kesegaran pada sebagian besar topik dan dapat mengatasi keterbatasan ruang dan waktu . Itu sperti bgaaimna? Cba jelaskan.
Nama : nur afishatur rahmah
Kelompok : 4
Sya ingin menjawab pertanyaan no 2.
Kelebihan Media Audio
Kelebihan Media Audio , menurut Sadiman ( 2005 : 50 ) , adalah :
1.Harga murah dan variasi program lebih banyak dari pada TV.
2.Sifatnya mudah untuk dipindahkan.
3.Dapat digunakan bersama – sama dengan alat perekam radio, sehingga dapat diulang atau diputar kembali.
4.Dapat merangsang partisipasi aktif pendengaran siswa, serta dapat mengembangkan daya imajinasi seperti menulis, menggambar dan sebagainya.
5.Dapat memusatkan perhatian siswa seperti membaca puisi, sastra, menggambar musik dan bahasa
Kelebihan lainnya dari Media Audio, menurut Sadiman ( 2005 : 51 ) , yaitu :
1.Dapat menggantikan Guru dengan lebih baik, misalnya menghadirkan ahli dibidang– bidang tertentu, sehingga kelemahan guru dalam mengajar tergantikan.
2.Pelajaran lewat radio bisa lebih bermutu baik dari segi ilmiah maupun metodis. Ini mengingat Guru kita terkadang jarang mempunyai waktu yang luang dan sumber untuk mengadakan penelitian.
3.Dapat menyajikan laporan seketika, karena biasanya siaran – siaran yang aktual itu dapat memberikan kesegaran pada sebagian besar topik.
4.Dapat mengatasi keterbatasan ruang dan waktu.
b.Kekurangan Media Audio
Kekurangan Media Audio, menurut Arsyad( 2003 : 46 ) , adalah :
1.Dalam suatu rekaman sulit menemukan lokasi suatu pesan atau informasi, jika pesan atau informasi tersebut berada ditengah – tengah pita, apalagi jika radio, tape tidak memiliki angka – angka penentuan putaran.
2.Kecepatan rekaman dan pengaturan trek yang bermacam – macam menimbulkan kesulitan untuk memainkan kembali rekaman yang direkam pada suatu mesin perekam yang berbeda.
Sedangkan menurut Rivai ( 2005 : 131 ) penggunaan Media Audio dalam dunia pengajaran memiliki kekurangan antara lain :
1.Memerlukan suatu pemusatan pada suatu pengalaman yang tetap dan tertentu,sehingga pengertiannya harus didapat dengan cara belajar khusus.
2.Media Audio yang menampilkan symbol digit dan analog dalam bentuk auditif adalah abstrak, sehingga pada hal – hal tertentu memerlukan bantuan pengalaman visual.
3.Karena abstrak, tingkatan pengertiannya hanya bisa dikontrol melalui tingkatan penguasaan pembendaharaan kata – kata atau bahasa, serta susunan kalimat.
4.Media ini hanya akan mampu melayani secara baik bagi mereka yang sudah mempunyai kemampuan dalam berfikir abstrak.
5.Penampilan melalui ungkapan perasaan atau symbol analog lainnya dalam bentuk suara harus disertai dengan perbendaharaan pengalaman analog tersebut pada si penerima. Bila tidak bisa maka akan terjadi kesalah pahaman.
Saya Raudatul jannah ingin menyanggah pernyataan dri Nur ningsih yg mengatakan media audio siswa dpt lebih fokus dan d tuntut lebih peka dalm pendengarnya.. nahh bagaiman jika siswa tersebut tdk trll tertarik/susah dengan media Audio..?
Terimakasih
Sya Raudatu jannah
Akan menjawab sanggahan dari seraviana..
Contoh dari Menyimak Intensif yaitu mendengar Pidato, ceramah, atau seminar.
Sedangkan perbedaan antara menyimakk instensif dan ekstensif. Dari segi keseriusan dan keadanya jika ekstensif di lakukan karena kebetulan dan tidak d lakukan dengan serius. Sedangkan Insltensif dilakukan dengan kesadaran sendiri dan dilakukan dengan serius dan sungguh2 dengan penuh konsentrasi utk menangjkap makna dan informasi...
Z raudatul jannah perwakilan Dari klp 5 akan menjawab pertanyaan dri nur afishatur rahma yaitu menyimak sosial,menyimak sekunder dan esthetic..
1 menyimak sosial
Berlangsung dalam situasi sosial/dalam kehidupan bermasyarat.
Contoh :orang mengobrol bercengkrama mengenai hal" menarik perhatian semua orang.
2.menyimak Sekunder.
Menyimak yang terjadi secara kebetulan.
Contoh:kita sedang belajar di dlam kamar tp qt juga dapat mendengar sara percakapan orang, suara tv,radio dan sebagainya.
3.Menyimak Estetik
Sering d sebut menyimak apresiatif/kegiatan utk menyimak menikmati dan menghayati sesuatu.
COntoh :menyimak pembacaan puisi, syair lagu dan rekaman Drama..
Z Raudatul Jannah..
Akan menyanggah jawaban Dri saudari Nur Afishatur rahma.
kelebihan Dari audio menurut Sadiman Yang mengatakn Dapat menggantikan guru dengan lebih baik,misal menghadirkn ahli di bidang" tertentu..Bisakah anda menjelaskn lebih spesifik maksud dri menghadirkn ahli di bidang" tertentu..
Terimakasihh..
Terimah kasih atas jawabannya raudatul jannah
Terimah kasih sanggahannya raudatul jannah. Yaang di maksudnya dri mengahadirkan bidang2 tertentu contoh seperti di bidang seni dan budaya. Qta sebagai guru tdak mempunyai alat pendukung dlam sebuah drama ataupun dongeng. Nah dngan menetupi kelemahan tersebut qta panggil yg ahli di bidang seni dan ahli bidan seni it pasti mempunyai slah satu alat
Phonograph (Gramaphone)
Alat rekam ini menggunakan cakram datar yang disebut gramafon (gramaphone), yang kemudian dikenal dengan nama piringan hitam (record). Sudah ada sejak tahun 1948 dan berkembang di Indonesia. Piringan hitam ini, mampu merekam berbagai macam suara mulai dari ucapan kata-kata, suara badai, kicau burung, music simponi,dll. Cara kerja piringan hitam sama saja disemua alat pemutarnya, dengan menggunakan stylus, yang berbentuk seperti jarum yang berada di pinggiran piringan hitam. Stylus itu berfungsi untuk mencatat simpangan gelombangsuara yang direkam di piringan hitam dan kemudian meneruskannya ke alat pengeras suara.
Alat ini cocok digunakan untuk music, drama, puisi, dongeng, tutur cerita dan sebagainya Kelebihannya: piringan hitam tidak mudah rusak dan suara yang direkam bagus. Selama platnya tidak baret-baret, sebuah piringan hitam tidak akan bermasalah, di era modern ini piringan hitam menjadi barang antik yang mahal. Kekurangannya: dari segi fisik, piringan hitam besar dan agak berat, beratnya kira-kira 90-200 gram, tidak praktis untuk dibawa kemana-mana
Terimakasih atas jawabnya Nur Afishatur Rahmah..
Kelompok 5
Rahel Lita
Raudatul Jannah
Reny Anggreani Alnur
Ridni Husnah
Rieka Angela Kadang
Serafiana
Akan menjawab pertanyaan dari Nur Afishatur Rahmah, perwakilan kelompok 4
Siaran-siaran yang aktual itu dapat memberikan kesegaran pada sebagian besar topik dan dapat mengatasi keterbatasan ruang dan waktu maksud nya siaran yang disalurkan melalui media audio dituangkan dalam lambang-lambang auditif, baik verbal maupun non verbal. Bersifat fleksibel, portable, dan relatif terjangkau. contohnya radio, Jangkauannya sangat luas, dan dapat mengatasi keterbatasan ruang dan waktu.
Terima kasih
Kelompok 5
Rahel Lita
Raudatul Jannah
Reny Anggreani Alnur
Ridni Husnah
Rieka Angela Kadang
Serafiana
Akan menjawab pertanyaan dari Nur Afishatur Rahmah, perwakilan kelompok 4
maksud dari salah satu kelebihan audio memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbalistis artinya verbalistis itu dalam bentuk kata-kata, tertulis atau lisan belaka, atau dalam bentuk hafalan.
Fitri Kumala Sary
Jawaban no. 1
a. Menyimak sosial yaitu menyimak percakapan atau menyimak sopan percakapan orang2 yg bercengkrama tentang hal-hal menarik
b. Menyimak sekunder adalah kegiatan menyimak secara kebetulan.
c. Menyimak estetik atau biasa disebut menyimak apresiatif adalah fase terakhir dari kegiatan menyimak kebetulan
d. Menyimak pasif adalah penyerapan suatu ujaran tanpa upaya sadar yang biasanya menandai upaya2 kita pada saat belajar kurang teliti, tergesa2 dan menghafal luar kepala.
Fitri Kumala Sary
Jawaban no. 1
a. Menyimak sosial yaitu menyimak percakapan atau menyimak sopan percakapan orang2 yg bercengkrama tentang hal-hal menarik
b. Menyimak sekunder adalah kegiatan menyimak secara kebetulan.
c. Menyimak estetik atau biasa disebut menyimak apresiatif adalah fase terakhir dari kegiatan menyimak kebetulan
d. Menyimak pasif adalah penyerapan suatu ujaran tanpa upaya sadar yang biasanya menandai upaya2 kita pada saat belajar kurang teliti, tergesa2 dan menghafal luar kepala.
Saya perwakilan klp.1 ingin menyanggah jawabn dari saudari fitri kumalasari kan yg ada 4 yg disebutkan.nah salah satu ke 4 ini yg point 3 dan terakhir bisakh anda memberikan salah satu contohnya.
Terima ksih
Sya akan menjawap pertanyaan dari saudara raudatul jannah..jika siswa tdk tertarik dgn media audio kita sebagai pengajar bisa menyeimbangkan media pembelajarn lainnya..misalnya bisa menggunakn media visual atau kah media cetak..
Nama saya hasnita . Saya akan menjawab pertanyaan dari kelompok 5 poin pertama yaitu jenis-jenis menyimak.
adapun jenis disini terbagi menjadi 2 yaitu
1. Menyimak ekstensif
Yaitu lebih banyak dilakukan oleh masyarakat secara umum misalnya orang tua dan anak-anak menyimak tayangan televisi,berita dan radio.
2. Menyimak intensif
Yaitu merupakan kegiatan menyimak yang dilakukan dengan sungguh-sungguh dan dengan tingkat kosentrasi yang tinggi untuk menangkap makna yang dikhendak.
Nama saya hasnita ingin menyanggah jawaban dari fitri kumala sary.
Coba anda jelaskan dan berikan contohnya menyimak secara sopan dalam percakapan bercengkrama. Terimakasih
Say hasnita akan mencoba menjawab pertanyaan dari kelompok lima yang poin 2 keuntungan dan keterbatasan audio yaitu
1. Kelebiahan
- harga murah dan variasi lebih banyak dari pada tv.
- sifatnya mudah di pindahkan
- dapat digunakan bersama-sama dengan alat perekam radio sehingga dapat di ulang atau diputar kembali.
- dapat merangsang partisipasi aktif pendebgaran siswa serta dapat menyembangkan daya imajinas.
- dapat memusatkan perhatian siwa.
2. Kekurangannya yaitu
- dalam suatu rekaman sulit menemukan lokasi suatu pesan atau informasi
Adapun kekurangn media audio dalam pengajaran yaitu
- memerlukan suatu pemusatan pada suatu pengalaman yang tetap dan tertentu sehingga pengertiannya harus didapat dengan cara belajar khusus.
- media in akan mampu melayani secara baik bagi mereka yang sudah mempunyai kemampuan dalam berfikir abstrak
- penampilan melalui ungkapan persaan atau simbol analog lainnya dalam bentuk suara harus disertai dengan perbendaharaan pengalaman pada si penerima.
Nama saya hasnita .
saya akan menyangkah pertanyaan dari hamdia hanas . Di jawaban anda menjelaskan keterbatasan dan keuntungan coba anda jelaskan yang bagian keuntungan poin 1 yaitu alat sederhana, alat sederhana yang di gunakan seprti apa dalam audio
dan point 4 dapat membangkitkan fantasi pendengarannya tolng berikan contohnya
dan berikan contohnya di bagian ke 3 poin keterbatasan itu makasih
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda